Photo Bersama Ka Thomas Lembong, Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondo Kambey
KORANDIGITALNET.COM – JAKARTA - Ka
BKPM Thomas Lembong, Gubernur Kalimantan Utara Dr Ir H Irianto Lambrie dan
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondo Kambey, menghadiri Rakor di
Kemenko Kemaritiman yang dipimpin Menko Kemaritiman Luhut Binsar
Panjaitan dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Bapak Prof Dr Bambang Brodjonegoro,
membahas percepatan realisasi investasi dalam rangka implementasi Belt and Road
Initiative, Jakarta, Kamis (14/9).
“Pada pertemuan tersebut juga dihadiri
Menhub Budi Karya Sumadi serta sejumlah kepala daerah tersebut, Saya
menjelaskan progres pembangunan dan rencana investasi di Kaltara, salah
satunya, rencana investasi pembangunan industri smelter Alumina oleh PT Inalum,
serta pembangunan industri stainless steel oleh Tsingshan,” Kata Irianto
Progres PT Inalum sesuai informasi
dari pihak manajemen untuk membangun smelter alumina di Kaltara sesegera
mungkin direalisasikan, ini sejalan dengan percepatan rencana konstruksi
pembangunan PLTA tahap 1 di Sungai Kayan oleh PT KHE akan dilaksanakan akhir
tahun atau awal tahun depan.
“ Menurut Irianto, saat ini tengah
menunggu surat izin konstruksi dari Kemenpupera dan diperkirakan surat itu akan
keluar dalam bulan ini, Luhut B Pandjaitan menyampaikan agar Pemprov untuk
terus menggenjot upaya percepatan pembangunan PLTA Kayan, sedangkan, untuk
Tsingshan, Pemerintah perlu mempertimbangkan banyak hal sehingga tidak
merugikan negara juga investor," uarainya
Yang penting, adalah Tsingshan atau
investor manapun yang berencana menanamkan modalnya di Indonesia, khususnya
Kaltara wajib memenuhi pedoman dan regulasi yang berlaku di negara ini, namun,
Pemerintah berjanji untuk memberikan sejumlah kemudahan terhadap para investor.
( Babe / Conggeng )